Seputar Kegiatan Masjid Nusrat Jahan - Semarang

Selasa, 12 Januari 2010

Silaturahmi Ir Drs H Abdul Qoyum Tjakranegara di Wilayah Jateng Pantura


An Nur – Semarang. Ahad - 5 April 2009, di Masjid Nusrat Jahan, diadakan pertemuan dengan Bapak Ir. Drs. Abdul Qoyum Tjakranegara dan A. Mubarik Ahmad. Dalam pertemuan tersebut antara lain Bapak Abdul Qoyum menyampaikan petunjuk dari Amir Nasional JEMAAT AHMADIYAH INDONESIA berkaitan dengan pemilu di Indonesia, yaitu:
1. Tiap anggota harus aktif dalam pemilu
2. Tidak boleh berpihak secara institusi
3. Harus memilih parpol atau pemimpin yang bermanfaat untuk JEMAAT AHMADIYAH INDONESIA
4. Sabda Huzur, anggota JEMAAT AHMADIYAH INDONESIA harus setia kepada Negara di mana mereka tinggalSelanjutnya Bapak Mubarik Ahmad menyatakan bahwa JEMAAT AHMADIYAH INDONESIA cabang Semarang adalah satu-satunya cabang di Indonesia yang masih memiliki papan nama utuh JEMAAT AHMADIYAH INDONESIA, sedangkan cabang-cabang lain pada umumnya papan nama masjid sudah dicopot atau diganti dengan papan nama mesjid saja (Sebetulnya di jemaat Batang dan Pati, papan nama jemaat masih berdiri tegak – penulis). Menanggapi hal tersebut, bapak muballigh wilayah Jateng Pantura, Bapak Muhammad Ahmad menyatakan bahwa JEMAAT AHMADIYAH INDONESIA cabang Semarang dibawah pimpinan Alm. Bapak Muslich A.G dan beliau sendiri sebagai Muballigh Wilayah dengan tegas dan berani mempertahankan keberadaan papan nama JEMAAT AHMADIYAH INDONESIA tersebut. Disamping itu beliau berdua aktif menjawab pertanyaan-pertanyaan dari media massa baik elektronik maupun media cetak. JEMAAT AHMADIYAH INDONESIA Semarang juga aktif bersilaturahmi dengan tokoh-tokoh masyarakat khususnya kyai-kyai pemilik pondok pesantren di Semarang. Menurut pendapat Qaid MKAI cabang Semarang, Bapak Anton Baskoro, bahwa harus diakui situasi dan kondisi keamanan di kota Semarang sampai saat ini masih dalam situasi yang kondusif untuk keberadaan JEMAAT AHMADIYAH INDONESIA. Hal tersebut patut disyukuri dengan semakin giatnya kegiatan-kegiatan Anggota Jemaat di kota Semarang.

Tidak ada komentar: